Indonesia-CATL Mulai Proyek Pabrik Baterai EV US$ 6 Miliar

Indonesia-CATL Mulai Proyek Pabrik Baterai EV US$ 6 Miliar | Otomotif

28 Juni 2025 – Indonesia terus memperkuat posisinya dalam rantai global kendaraan listrik melalui pengembangan pabrik baterai EV. Kerjasama senilai US$ 6 miliar antara pemerintah Indonesia dengan Contemporary Amperex Technology Co. Limited (CATL) asal China, resmi dimulai pekan ini.

Proyek pembangunan pabrik baterai EV ini dipusatkan di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Jawa Tengah. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menyebutkan proyek ini sebagai langkah penting dalam memperkuat industri otomotif ramah lingkungan di Indonesia sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

“Kerjasama ini menandai komitmen kuat Indonesia dalam pengembangan energi bersih dan menjadi pemain utama di pasar global kendaraan listrik,” jelas Luhut.

Direktur Utama PT Industri Baterai Indonesia (IBC), Toto Nugroho, menambahkan pabrik baterai EV ini ditargetkan mampu memproduksi baterai dengan kapasitas hingga 30 GWh per tahun. Pabrik ini diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan dalam negeri, tetapi juga menjadi eksportir utama ke berbagai negara.

Selain investasi ekonomi yang signifikan, pembangunan pabrik baterai EV ini akan membuka ribuan lapangan kerja baru bagi masyarakat lokal. Pemerintah Indonesia optimistis proyek ini mampu menarik lebih banyak investasi asing di sektor energi terbarukan.

Baca Juga  Ford Tarik Kembali Truk F-150 Karena Masalah Pada Komponen

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *