Polemik Penerimaan Siswa Baru di Bali: Negeri Kosong, Swasta Terabaikan

Polemik Penerimaan Siswa Baru di Bali: Negeri Kosong, Swasta Terabaikan | Nasional

21 Juni 2025 – Polemik penerimaan siswa baru kembali mencuat di Bali tahun ini. Data menunjukkan bahwa daya tampung SMA dan SMK negeri serta swasta di provinsi ini mencapai 93.804 kursi. Ironisnya, jumlah lulusan SMP hanya 65.197 siswa. Hal ini menyebabkan sekolah negeri kosong dan swasta merana.

Menurut pemerhati pendidikan Bali, Dr. Kadek Surya, situasi ini mencerminkan ketidakseimbangan kebijakan pendidikan yang kurang memperhatikan distribusi siswa secara merata. “Akibat kebijakan ini, sekolah-sekolah negeri terutama di wilayah pedesaan kekurangan siswa, sementara swasta terabaikan dan sepi peminat,” jelas Dr. Surya.

Kondisi ini juga berdampak pada kualitas pendidikan secara umum. Sekolah swasta yang biasanya menawarkan berbagai inovasi pendidikan kini kesulitan bertahan akibat minimnya siswa yang mendaftar.

Menanggapi polemik ini, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bali, I Nyoman Arta, menyatakan bahwa pihaknya sedang mencari solusi terbaik. “Kami akan mengkaji ulang zonasi serta mendorong kolaborasi yang lebih kuat antara sekolah negeri dan swasta demi menciptakan pemerataan siswa,” ujar Arta.

Dalam jangka panjang, langkah strategis seperti penataan ulang daya tampung dan peningkatan kualitas sekolah swasta harus segera diimplementasikan agar polemik penerimaan siswa baru tidak terus berulang.

Baca Juga  IHSG Meningkat Sementara Menunggu Data Inflasi AS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *