Pemakaman Korban Penembakan Pantai Bondi Dilaksanakan

[original_title]

Flamingballofwreckage.net – Pemakaman sejumlah korban penembakan massal yang terjadi di Pantai Bondi, Sydney, dilangsungkan pada Rabu, 17 Desember. Kejadian tragis tersebut menewaskan 15 orang, termasuk Rabbi Eli Schlanger, yang merupakan sosok penting dalam komunitas setempat. Polisi setempat telah mengajukan dakwaan pembunuhan dan terorisme terhadap salah satu tersangka pelaku.

Pelaksanaan upacara pemakaman di Chabad of Bondi diwarnai suasana duka mendalam, saat ratusan orang berkumpul untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Rabbi Schlanger. Dalam laga emosional ini, banyak keluarga yang menangis saat peti mati yang diselimuti beludru hitam dengan simbol Bintang Daud dibawa masuk ke sinagoge. Rabbi Schlanger dikenal sebagai pendiri acara Chanukah by the Sea dan merupakan penolong rabi di Chabad Bondi, meninggalkan istri serta lima anak, termasuk seorang bayi berusia dua bulan.

Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban, menegaskan betapa besarnya rasa kehilangan di masyarakat. Dan menjelang pemakaman, terungkap bahwa tersangka utama, Naveed Akram, 24, telah didakwa atas 59 pelanggaran, termasuk 15 dakwaan pembunuhan. Ayahnya, Sajid Akram, juga terlibat dalam insiden itu dan tewas ditembak polisi setelah kejadian.

Dugaan terorisme oleh pelaku mengarah pada ideologi ekstremis, dengan pihak berwenang meyakini bahwa keduanya mengikuti pelatihan militer di Filipina. Insiden ini memicu perdebatan tentang undang-undang kepemilikan senjata di Australia, dengan pemerintah New South Wales berencana untuk memperketat regulasi.

Di tengah kesedihan, masyarakat Sydney menunjukkan solidaritas dengan berkumpul di Paviliun Bondi untuk mengenang para korban. Penembakan ini terjadi di tengah meningkatnya insiden anti-Semit di Australia, menambah ketegangan dalam situasi sosial yang sensitif.

Baca Juga  Purbaya Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 6%, Ferry Irwandi Soroti Kebutuhan Lebih

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *