18 Juli 2025 – Tim tenis Indonesia hari ini bersiap menghadapi Suriah dalam lanjutan pertandingan Piala Davis Grup III. Pertemuan ini menjadi laga penting bagi tim tenis Indonesia, mengingat hasilnya menentukan peluang promosi ke Grup II sekaligus memperbaiki posisi dalam klasemen.
Turnamen ini berlangsung menggunakan format round-robin di markas netral, sehingga kedua tim tidak memiliki keuntungan kandang. Pelatih tim Indonesia, Bonit Wiryawan, mengakui lawan kali ini sulit diprediksi. Menurut mantan atlet tenis nasional tersebut, kekuatan mental dan strategi nomor ganda akan sangat menentukan hasil pertandingan.
“Kami sudah melakukan evaluasi khusus, terutama menghadapi karakter permainan Suriah yang sangat tidak terduga. Penting bagi pemain menjaga konsentrasi penuh sejak awal,” ujar Bonit saat dihubungi.
Indonesia menurunkan kombinasi pemain senior dan junior untuk menghadapi laga ini. Keputusan tersebut dianggap tepat guna menjaga keseimbangan pengalaman dan stamina pemain selama turnamen.
Sejumlah pengamat tenis tanah air optimistis tim tenis Indonesia mampu memenangkan laga ini. Meski demikian, mereka mengingatkan agar tim Indonesia tidak meremehkan kemampuan Suriah yang beberapa kali memberikan kejutan dalam pertandingan sebelumnya.
Bagi Indonesia, kemenangan melawan Suriah berarti tidak hanya tambahan poin, tapi juga meningkatkan citra tenis nasional di level internasional. Raihan positif ini juga akan memperkuat motivasi tim tenis Indonesia yang tengah membangun generasi pemain baru untuk bersaing di pentas tenis dunia.