25 Juni 2025 – ihsg ditutup menguat di level 6.869,17 dalam perdagangan hari ini, mencatatkan kenaikan sebesar 1,21 persen dibanding hari sebelumnya. Kenaikan tersebut terutama didorong oleh kinerja positif saham sektor perbankan, seperti Bank Central Asia (BBCA), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), dan Bank Negara Indonesia (BBNI).
Transaksi di pasar saham mencapai Rp 11,9 triliun, menandakan tingginya minat investor dalam memanfaatkan momentum positif ini. Kondisi ini memperlihatkan bahwa kepercayaan investor terhadap stabilitas sektor perbankan meningkat, terutama di tengah kondisi ekonomi yang mulai pulih.
Analis pasar modal dari PT Investama Capital, Adrian Saputra, mengatakan bahwa penguatan IHSG ini merupakan sinyal positif yang mencerminkan optimisme investor terhadap prospek ekonomi domestik. “Investor saat ini melihat sektor perbankan sebagai pilihan investasi yang menjanjikan karena fundamentalnya kuat,” ujar Adrian.
Lebih lanjut, Adrian menjelaskan bahwa beberapa kebijakan pemerintah serta stabilitas tingkat suku bunga turut mendukung penguatan ini. “Jika kondisi ini bertahan, IHSG berpeluang melanjutkan tren positifnya dalam beberapa hari ke depan,” tambahnya.
Di sisi lain, sejumlah sektor lain seperti energi dan properti juga mengalami kenaikan meskipun tidak sebesar sektor perbankan. Hal ini memberikan gambaran luas tentang sentimen positif yang merata di pasar modal Indonesia.
Penutupan perdagangan hari ini dianggap sebagai indikator awal bahwa pasar modal Indonesia semakin pulih dan menarik bagi investor domestik maupun asing.