Flamingballofwreckage.net – Jake Paul, petinju yang dikenal luas, menegaskan keinginannya untuk bertarung melawan Saul Canelo Alvarez, yang ia sebut sebagai “salah satu pertarungan terbesar di dunia tinju.” Canelo, petinju asal Meksiko yang baru-baru ini mengalami kekalahan dari Terence Crawford pada 13 September, tampaknya tetap menjadi target utama bagi Paul, meskipun petinju berusia 28 tahun ini menyadari bahwa Canelo saat ini tidak mempertimbangkan untuk kembali ke ring.
Dalam sebuah konferensi pers, Paul mengatakan kepada wartawan bahwa keinginannya untuk melawan Canelo tetap kuat. “Ya, 100%,” ungkap Paul saat ditanya mengenai rencananya melawan bintang tinju tersebut. Dengan rekor 12-1, termasuk tujuh kemenangan knockout, Jake Paul menunjukkan keteguhan sikapnya meskipun Canelo (63-3-2) tampak tidak tertarik untuk meladeni tantangan yang diajukan.
Sementara Canelo sedang menikmati masa istirahat yang panjang, Paul bersiap untuk pertandingan ekshibisi menjelang pertarungan melawan Gervonta Davis pada 14 November di Kaseya Center, Miami. Pertarungan ini akan menggunakan batasan berat 88,4 kg, jauh lebih berat dari kelas normal Davis, yang memiliki rekor 30-0-1. Meski Paul memiliki keunggulan fisik, ia tidak meremehkan kemampuan Davis, yang dikenal sebagai petinju berbahaya dengan 28 kemenangan knockout.
Paul berharap keberhasilannya melawan Davis dapat membuka jalan untuk pertarungan dengan Canelo, yang rencananya telah dibicarakan sebelumnya. “Setelah saya mengalahkan orang ini, Canelo pasti masuk dalam daftar,” tegasnya. Dengan pernyataan tersebut, Paul menunjukkan ambisi dan determinasi untuk menghadapi salah satu petinju terbaik di dunia.