Flamingballofwreckage.net – Dalam kehidupan sehari-hari, seorang muslim dianjurkan untuk mengikutsertakan Allah SWT dalam setiap langkah yang diambil. Salah satu ungkapan penting yang sering diamalkan adalah “Bismillahi tawakkaltu ‘alallah, la haula wa la quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adzim.” Kalimat ini tidak hanya sekadar doa, melainkan sebuah manifestasi penyerahan diri dan tawakal kepada Sang Pencipta yang memiliki makna mendalam.
Doa ini disarankan untuk dibaca sebelum meninggalkan rumah dan menjadi landasan syariat. Melalui hadis yang diriwayatkan oleh Abu Daud dan Tirmidzi, Rasulullah SAW menyatakan bahwa siapa pun yang membaca doa ini saat keluar rumah akan mendapatkan perlindungan, petunjuk, dan kecukupan dari Allah. Dalam konteks ini, setan akan menjauh dari individu tersebut.
Terdapat dua bagian utama dalam doa ini. Pertama, pernyataan tawakal yang menyerahkan urusan kepada Allah, sejalan dengan ajaran Al-Qur’an. Kedua, kalimat hawqalah yang mengakui kelemahan manusia dan ketergantungan pada pertolongan Allah. Dengan membaca doa ini secara rutin, terutama saat beranjak dari rumah, seseorang diharapkan dapat memperoleh manfaat seperti perlindungan dari bahaya dan petunjuk dalam setiap langkah yang diambil.
Agar doa ini lebih efektif, kehadiran hati saat mengucapkannya sangatlah penting. Bukan sekedar ritual lisan, tetapi sebuah kesadaran akan ketergantungan pada Allah dalam setiap langkah kehidupan. Untuk memperkuat perlindungan diri, dianjurkan juga untuk membaca ayat-ayat tertentu dari Al-Qur’an. Harapannya, dengan mengamalkan doa ini, seseorang dapat merasakan kehadiran dan pertolongan Allah dalam perjalanan hidupnya.
![Bismillahi Tawakkaltu Alallah: Arti dan Manfaatnya | flamingballofwreckage [original_title]](https://flamingballofwreckage.net/wp-content/uploads/2025/12/1766531357_61b2e74b75d1f99cd9b8.jpg)