Bapanas Perkuat Bantuan Pangan di Daerah Terdampak Bencana

Flamingballofwreckage.net – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengumumkan langkah percepatan penyaluran bantuan pangan di wilayah bencana banjir di Sumatera seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas, I Gusti Ketut Astawa, menegaskan pentingnya bantuan ini untuk memastikan masyarakat terdampak tetap memiliki akses pangan yang cukup.

Bantuan, yang mencakup skema pangan reguler dan Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) melalui Perum Bulog, bertujuan menjaga stabilitas harga pangan di tengah potensi gangguan distribusi akibat cuaca ekstrem. Ketut menyatakan, intervensi ini juga dilakukan untuk mempercepat penyaluran kepada daerah bencana, sejalan dengan arahan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Bencana yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat menjadi perhatian utama pemerintah. Pemberian bantuan pangan diharapkan tepat waktu, khususnya pada saat peningkatan konsumsi saat perayaan. Selain itu, pemerintah juga mengadakan operasi pasar dan Gerakan Pangan Murah untuk menjaga stabilitas harga komoditas strategis.

Sepanjang Desember 2025, Gerakan Pangan Murah telah dilaksanakan 548 kali di 21 provinsi, melibatkan banyak pihak untuk mengendalikan inflasi pangan dan melindungi daya beli masyarakat. Ketut menekankan bahwa langkah-langkah ini adalah upaya nyata negara untuk melindungi kelompok rentan di wilayah terdampak bencana.

Pemerintah juga mengimbau pelaku usaha untuk tidak menaikkan harga dan mematuhi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan. Dengan demikian, Bapanas berkomitmen untuk terus memantau situasi dan menjamin ketersediaan pangan yang terjangkau di seluruh wilayah.